Desa Tunjungrejo Meriahkan HUT ke-128 dengan Pagelaran Wayang Kulit Semalam Suntuk: Dalang Muda Ki Febri Purwanto Memukau dengan Lakon "Semar Manggi"

  • Jul 18, 2025
  • GATRA DWI PATMA
  • PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN

Tunjungrejo, 17 Juli 2025 – Semangat perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-128 Desa Tunjungrejo mencapai puncaknya pada Kamis malam (17/7) dengan digelarnya sebuah pagelaran wayang kulit semalam suntuk yang spektakuler. Acara ini berlangsung di Balai Desa Tunjungrejo, Kecamatan Yosowilangun, Kabupaten Lumajang, dan menjadi magnet bagi ribuan warga yang antusias ingin menyaksikan seni tradisi adiluhung ini.

Bintang utama dalam pagelaran kali ini adalah Dalang Muda Ki Febri Purwanto, S.Sn, yang berasal dari Krai, Yosowilangun, Lumajang. Meskipun usianya relatif muda, Ki Febri Purwanto telah menunjukkan kematangan dan kepiawaian dalam membawakan cerita pewayangan. Dalam pertunjukan ini, Ki Febri membawakan lakon "Semar Manggi", sebuah kisah yang syarat makna dan penuh dengan pesan moral.

Lakon "Semar Manggi" dipilih secara khusus untuk merefleksikan semangat perjuangan dan harapan akan kemakmuran, selaras dengan momentum hari jadi desa. Penonton disuguhi pertunjukan yang memukau dengan alunan gamelan dari Karawitan Baranjono Laras yang harmonis, mengiringi setiap dialog dan gerak wayang yang dimainkan oleh Ki Febri. Suasana semakin hidup dengan interaksi dalang yang cerdas dan humoris, sesekali mengundang tawa riuh dari para penonton.

Kepala Desa Tunjungrejo, dalam sambutannya, menyampaikan rasa syukur dan bangga atas terselenggaranya acara ini. "Pagelaran wayang kulit ini adalah wujud syukur kami atas 128 tahun berdirinya Desa Tunjungrejo. Kami juga ingin melestarikan seni dan budaya Jawa kepada generasi muda," ujarnya. Beliau juga mengapresiasi tinggi bakat Ki Febri Purwanto sebagai dalang muda yang mampu membawa nuansa segar dalam pementasan wayang.

Antusiasme masyarakat terlihat jelas dari ramainya area balai desa hingga larut malam. Mereka menikmati setiap adegan, larut dalam cerita, dan sesekali memberikan tepuk tangan meriah. Pertunjukan wayang kulit semalam suntuk ini tidak hanya menjadi hiburan, tetapi juga sarana edukasi dan pelestarian budaya yang sangat berharga bagi masyarakat Desa Tunjungrejo.

Dengan suksesnya pagelaran wayang kulit ini, HUT ke-128 Desa Tunjungrejo tidak hanya dirayakan dengan kemeriahan, tetapi juga dengan penekanan pada pelestarian seni dan budaya lokal, sekaligus memberikan panggung bagi talenta muda seperti Ki Febri Purwanto.