• Feb 04, 2025
• Fandy Achmad Yunianto

Tempeh Tengah, KIM – Upaya pencegahan Demam Berdarah Dengue (DBD) dilakukan di dusun Krajan Timur RT 11-15 RW 02 Desa Tempeh Tengah mendorong pemerintah setempat untuk melakukan tindakan cepat. Setelah beberapa warga dilaporkan terjangkit Demam Berdarah Dengue (DBD) Kegiatan ini melibatkan petugas kesehatan dari Puskesmas Tempeh, Selasa (04/02/2025).

“Kepala Desa Tempeh Tengah, Mohamad Mansyursah mengatakan, "fogging merupakan langkah antisipatif untuk mencegah penyebaran DBD lebih luas. Selain fogging, kami juga mengimbau warga untuk melakukan pembersihan lingkungan dan menjaga kebersihan rumah masing-masing untuk memutus siklus hidup nyamuk Aedes Aegypti," Ujarnya.

Salah satu warga setempat, Rina mengaku lega dengan adanya fogging. “Semoga dengan fogging ini, nyamuk penyebab DBD berkurang dan tidak ada lagi warga yang terkena,” harapnya.

Perawat Desa Puskesmas Tempeh, Endang menambahkan bahwa fogging hanyalah salah satu upaya pencegahan. "Kebersihan lingkungan dan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) tetap menjadi kunci utama dalam mencegah DBD," tegasnya.

Petugas kesehatan juga memberikan penyuluhan kepada warga mengenai pencegahan DBD, termasuk cara efektif untuk membasmi sarang nyamuk. Warga diimbau untuk tetap waspada dan segera memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan terdekat jika mengalami gejala DBD.