• Jul 14, 2024
• Fandy Achmad Yunianto

Tempeh Tengah, KIM - Dusun Ateran Desa Tempeh Tengah kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang mengadakan acara Syiar Sholawat MRM dalam rangka memperingati Walimatulul Ursy. Acara ini dihadiri oleh masyarakat setempat, Kepala Desa, Tokoh Agama, tokoh masyarakat, serta warga luar desa Tempeh tengah. Minggu, (14/07/2024)

Acara Syiar Sholawat ini diadakan bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi antar warga desa dan meningkatkan Ukhuwah Islamiyah kepada Nabi Besar Muhammad SAW dalam merayakan walimatul ursy putra putri H. Sispin. Dalam acara ini, Dusun Ateran bekerja sama dengan Gus Khoir selaku Khodim Majelis Rijalul Mukhlisin (MRM), seorang tokoh agama ternama yang ada di lumajang memiliki keahlian dalam menyampaikan dakwahnya melalui syiar dan sholawat.

Kegiatan tersebut diadakan di Halaman rumah H. Sispin Dusun Ateran Desa Tempeh Tengah, pada hari Minggu Malam. Acara dibuka dengan sambutan dari tuan rumah, H. Sispin yang menyampaikan ucapan banyak terima kasih atas partisipasi masyarakat yang hadir dalam rangka walimatul Ursy di dusunnya.

Selama acara, Gus Khoir, Khodim Majelis Rijalul Mukhlisin membawakan beberapa lagu sholawat yang memiliki pesan dan makna akan kecintaannya kepada Nabi Besar Muhammad SAW. Dalam setiap liriknya, suara merdu Gus Khoir menggugah semangat kecintaan dan rasa syukur kepada para Nabi dan Ulama.

Kepala Desa Tempeh Tengah, Mohamad Mansyursah mengungkapkan kebahagiannya atas suksesnya acara Syiar Sholawat ini. Ia berpesan bahwasannya pengikut Syiar sholawat MRM yang ada di Desa Tempeh Tengah semakin hari semakin banyak sehingga Armada khusus jamaah MRM Desa Tempeh Tengah tidak muat saking banyaknya jamaah. Beliau berpesan untuk warga Tempeh Tengah untuk mendoakan beliau agar dapat membeli kembali armada khusus jamaah MRM dan berharap selalu di berikan kesehatan dan banyak rezeki nya agar itu semua bisa terwujud. Ia berpesan di malam 17 Agustus 2024 nanti juga akan di adakan Syiar Sholawat MRM yang akan diadakan di Stadion Srikandi dengan konsep yang lebih Meriah dan Mewah. Diakhir pesan beliau mendoakan supaya kedua mempelai yang di nikahkan menjadi keluarga yang sakinah, mawaddah dan warrohmah. "Melalui kegiatan semacam ini, generasi muda maupun tua akan semakin mencintai dan menghargai para alim ulama serta semakin memperkuat tali persaudaraan kita," Ujarnya.

Acara Syiar Sholawat ini menjadi momen khidmat di Desa Tempeh Tengah Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang. Semangat persatuan dan kebersamaan yang diwujudkan dalam acara ini diharapkan dapat terus terjalin untuk mempererat tali silaturahmi dan pantang pulang sebelum Mahalul Qiyam karena inti dari Syiar Sholawat ini terletak pada Mahalul Qiyam saat membaca Mahalul Qiyam untuk tercapainya keinginan, harapan dan impian tercapai. Sholawatan ini di awali dengan khusuk dan di akhiri pula dengan khusuk.

(red/kim/fandy)