• Jul 04, 2025
• Siti Zuhria

Tempeh Tengah, KIM - Pemberantasan sarang nyamuk Aedes Aegypti di dusun Kebonan desa Tempeh Tengah dalam rangka memutus mata rantai penyebaran Demam Berdarah Dengue (DBD) oleh kader dusun Kebonan, Jumat (04/07/2025).

Kegiatan ini bertujuan ntuk mengantisipasi dan mencegah meluasnya penyebaran virus dengue yang ditularkan dari gigitan nyamuk Aedes Aegypti yang menjadi penyebab penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD). Kader Kebonan melaksanakan PSN di dusun Kebonan di  mulai pukul 07.00 WIB sampai dengan 09.00 WIB. Pelaksanaan kegiatan PSN ini dilakukan dengan mandatangi rumah-rumah warga dan melihat langsung kamar mandi dan genangan-genangan air yang memungkinkan terdapat jentik nyamuk.

Bidan Harini juga menghimbau kepada warga Tempeh Tengah agar lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan dan memberantas sarang nyamuk melalui upaya 3M plus yaitu :

1. Menguras/membersihkan tempat yang sering dijadikan tempat penampungan air seperti bak mandi, ember air, tempat penampungan air minum, penampung air lemari es dan lain-lain;

2. Menutup rapat tempat-tempat penampungan air seperti drum, kendi, toren air, dan lain sebagainya;

3. Memanfaatkan kembali atau mendaur ulang barang bekas yang memiliki potensi untuk jadi tempat perkembangbiakan nyamuk yang menularkan demam berdarah.

Kegiatan pencegahan DBD bisa dilakukan dengan:

1. Menaburkan bubuk larvasida (lebih dikenal dengan bubuk abate) pada tempat penampungan air yang sulit dibersihkan;

2. Menggunakan obat nyamuk atau anti nyamuk;

3. Memelihara ikan pemakan jentik nyamuk ditaruh didalam kamar mandi;

4. Mengatur cahaya dan ventilasi dalam rumah.

Perlu juga diwaspadai dan diperhatikan juga untuk menghindari kebiasaan menggantung pakaian di dalam rumah yang bisa menjadi tempat berkembangbiaknya nyamuk.

Dan para kader dusun kebonan memastikan

emastikan rumah warga dan tempat lainnya bebas dari jentik nyamuk Aedes Aegypti yang menyebabkan Demam Berdarah Denque (DBD).