• May 25, 2025
• Kim Kutorenon
• Lingkungan Hidup

Kutorenon KIM – Warga RW 10 Dusun Biting 2 Desa Kutorenon secara gotong royong membersihkan saluran irigasi sebagai upaya mengurangi resiko banjir yang sering terjadi di wilayah mereka saat musim penghujan.

“Sebetulnya saluran irigasinya sudah ada, tapi tertimbun tanah jadi dibersihkan lagi agar saluran airnya bisa lancar kembali,” ujar ketua RT 03 RW 10 Dusun Biting 2 Desa Kutorenon, Edi Lukman saat diminta keterangan disela kegiatannya. Minggu (25/5/2025)

Saluran irigasi tersebut merupakan cabang dari Sungai Curah Menjangan yang tidak terlalu lebar tapi memberi dampak besar terjadinya banjir disaat Sungai Curah Menjangan meluap karena irigasi tersebut melintas di tengah pemukiman warga.

“Terjadinya genangan di lapangan dan sebagian rumah warga saat banjir, akibat dari aliran irigasi ini,” tambahnya.

Edi juga menjelaskan, bahwa kekompakan warga RW 10 dalam membersihkan irigasi secara gotong royong tersebut, merupakan hasil kesepakatan bersama saat musyawarah pengurus RT dan RW baru dalam merencanakan program untuk kebersihan lingkungan mereka.

“Kalau minggu kemarin kerja bakti di lingkungan masing-masing RT, tapi hari ini kerja bakti secara bersama-sama dari 5 RT yang ada di RW 10 ini, dan titik lokasi kerja bakti di tetapkan disini, jadi kerja bakti tingkat RW dilaksanakan tiap bulan sekali dengan titik lokasi yang berpindah-pindah,” tambahnya.

Ternyata dengan pergantian pengurus RT dan RW bisa memunculkan ide-ide dan inovasi baru dalam kegiatan kemasyarakatan.

Semoga dengan pembentukan RT dan RW baru di Desa Kutorenon dapat memicu semangat baru dan paningkatan partisipasi warga dalam pembangunan dan perbaikan kebersihan lingkungan terutama saluran irigasi agar tidak beresiko terjadi banjir saat musim penghujan. (KIM Kutorenon / Juna)