Posyandu Kutorenon Maksimalkan Pertumbuhan dan Imunitas Balita melalui PMT Bergizi
- Sep 19, 2024
- Kim Kutorenon
- Layanan Kesehatan

Kutorenon. KIM – Posyandu “Nararya Kirana” Desa Kutorenon Lumajang selalu memberikan Makanan Tambahan (PMT) berupa buah dan protein hewani pada balita sebagai upaya untuk memaksimalkan pertumbuhan balita dan meningkatkan imunitas serta mencegah terjadinya stunting pada balita.
“Kami bersama TP PKK dan semua kader posyandu yang ada di Desa Kutorenon berkomintmen untuk selalu memberi PMT berupa protein hewani pada balita di setiap kegiatan posyandu,” ujar Bidan Desa Kutorenon, Desire Lilavati Vijaganita saat dimintai keterangan di sela kegiatannya. Kamis (19/9/2024)
Desi juga menjelaskan, bahwa sebagai upaya memaksimalkan pertumbuhan dan pencegahan stunting pada balita, maka pemberian PMT berupa protein hewani lebih efektif daripada protein nabati. Protein hewani berupa telur, daging, ikan, susu sapi. Balita akan mudah berubah suasana hatinya, perkembangan berpikirnya kurang maksimal, dan ototnya menjadi lemah, apabila kekurangan protein.
“Balita apabila kekurangan protein akan menyebabkan kekurangan gizi, akan menimbulkan stunting, dan tingkat kecerdasannya akan menurun,” ujarnya.
Desi juga menjelaskan, bahwa pemberian asupan buah pada balita juga sangat penting dalam meningkatkan system kekebalan tubuh. Buah yang baik untuk pertumbuhan dan imunitas anak antara lain pisang, jeruk, alpukat, apel, pir dan lain-lain. Dampak balita apabila kekurangan buah antara lain, akan mudah terkena penyakit karena menurunya system kekebalan tubuh, menurunya kinerja sel-sel otak, dan mudah lelah.
“Bagi balita apabila kekurangan buah, maka akan kekurangan vitamin, mineral dan kekurangan serat,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua posyandu Nararya Kirana, Wahyu Kusuma menyampaikan, bahwa variasi menu dengan berbahan dasar protein hewani, sangatlah penting untuk mencegah kejenuhan dan memberikan stimulan pada selera makan anak, sehingga menyusun menu yang bervariasi perlu dilakukan secara rutin.
“Variasi menu sangat penting untuk menarik minat balita agar dengan PMT tersebut bisa menigkatkan status gizi anak agar kebutuhan gizi anak bisa tercapai sesuai umur anak, dan bisa memberi motivasi bagi ibu balita di rumah agar makanan untuk balita dibuat semenarik mungkin dengan tetap sesuai standar gizi,” ujarnya.
Dirinya berharap, upaya maksimal yang dilakukan kader posyandu Nararya Kirana dalam pemberian PMT berupa buah dan protein hewani dapat memaksimalkan pertumbuhan dan meningkatkan imunitas balita, sehingga posyandu Desa Kutorenon bisa memberi andil dalam menurunkan stunting di Kabupaten Lumajang. Lebih dari itu, diharapkan juga dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pemberian protein hewani dan buah pada balita bagi kesehatan anak sebagai generasi penerus bangsa. (KIM Kutorenon/Juna)