Permudah Pemilih Pemula Pemilu 2024, Dispendukcapil Kabupaten Lumajang Jemput Bola Lakukan Perekaman dan Pencetakan KTP-el Gratis di Kutorenon
- Jan 23, 2024
- Kim Kutorenon
- Layanan Administrasi

Kutorenon. KIM – Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) Kabupaten Lumajang jemput bola melakukan perekaman dan pencetakan KTP-el secara gratis bagi pemilih pemula pemilu 2024 di Balai Desa Kutorenon Kabupaten Lumajang Jawa Timur. Salasa (23/1/2024).
Saat diminta keterangan disela-sela kegiatan perekaman dan pencetakan KTP-el, staf fungsional Dispendukcapil Kabupaten Lumajang, Muhammad Bahtiar menyampaikan, bahwa kegiatan tersebut dilakukan untuk mempersiapkan pemilu 2024 bagi pemilih pemula yang belum punya KTP-el, agar dengan perekaman dan pencetakan ini warga bisa memiliki KTP-el sehingga bisa masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebagai sarat untuk ikut pencoblosan dalam Pemilu 2024.
“Jemput bola ini untuk warga pemilih pemula untuk persiapan pemilu 2024, bagi pemilih pemula kalau sudah punya KTP bisa untuk tambahan pemilih,” ujarnya.
Bahtiar juga menyampaikan, bahwa kegiatan perekaman dan pencetakan KTP-el bagi pemilih pemula pemilu 2024 dilakukan di seluruh Kabupaten Lumajang, dengan cara Dispendukcapil Kabupaten Lumajang melakukan kordinasi dengan semua kecamatan agar membuat jadwal pelayanan perekaman di wilayahnya masing-masing. karena di tiap-tiap kecamatan sudah memiliki alat perekaman sendiri. Dan Kecamatan Sukodono sudah membuat jadwal menjadi 3 tahap, antara lain :
- Tanggal 22 Januari 2024 untuk Desa Uranggantung, Desa Sumberejo, dan Desa Selokgondang berkumpul di Balai Desa Uranggantung.
- Tanggal 23 Januari 2024 untuk Desa Sekokbesuki, Desa Kutorenon, Desa Bondoyudo, dan Desa Karangsari berkumpul di Balai Desa Kutorenon.
- Tanggal 24 Januari 2024 untuk Desa Klanting, Desa Dawuhan Lor, dan Desa Kebonagung berkumpul di Balai Desa Kebonagung.
“Tempo hari sudah ada jadwal dan tempatnya di Kecamatan Sukodono, nah ini mungkin didekatkan dengan rumah warga, jadi ditempatkan di balai Desa Kutorenon ini, dengan 3 desa atau 4 desa dijadikan satu,” ujarnya.
Lebih lanjut, Bahtiar juga menyampaikan, bahwa perekaman dan pencetakan KTP-el diprioritaskan bagi warga yang pada tanggal 14 Februari 2024, sudah berusia 17 tahun dan belum ber KTP, namun perekaman juga dilakukan pada warga yang belum memiliki KTP sebab sakit, disabilitas, ataupun ODGJ dengan cara dilayani di rumahnya.
“Kami juga melayani di sekolah, datang ke desa untuk warga yang sedang sakit, strok, disabilitas, ataupun ODGJ, itu kami layani dirumahnya,” pungkasnya.
Bahtiar berharap, semoga semua warga negara sudah memiliki identitas kependudukan, karena semua pelayanan pemerintahan selalu membutuhkan identitas kependudukan, dan semoga semakin banyak warga yang memiliki KTP, sehingga semakin banyak aspirasi hak pilih pada Pemilu 2024. (KIM Kutorenon/Jun)