Peresmian Gedung Serbaguna Wujud Dukungan Ketersediaan Sarana Olahraga dan Hajatan bagi Warga Perum Biting

  • Dec 15, 2024
  • Kim Kutorenon
  • Infrastruktur

Kutorenon KIM – Pemerintah Desa Kutorenon telah meresmikan gedung serbaguna sebagai wujud dukungan tersedianya sarana gedung olahraga dan kegiatan umum warga lainya di Perumahan Bumi Biting Indah Desa Kutorenon Kecamatan Sukodono Kabupaten Lumajang.

“Kami atas nama Pemerintah Desa Kutorenon mengucapkan terima kasih pada warga RW 11, 12, dan RW 13 yang telah bergotong royong saling membantu baik pikiran, tenaga, maupun material, dan Alhamdulillah gedung ini sudah selesai,” ujar Kepala Desa Kutorenon, H. Faisal Rizal saat dimintai keterangan di sela kesibukanya, Minggu (15/12/2024)

H. Faisal juga mengatakan, bahwa Gedung serbaguna yang diberi nama “Minak Koncar” merupakan upaya Pemerintah Desa Kutorenon untuk menyediakan sarana dan mendukung berbagai macam aktifitas warga Perum Biting, mulai dari tempat parkir yang luas dan aman, tempat berolahraga maupun kegiatan umum lainya yang memerlukan tempat luas.

“Gedung ini bisa untuk olahraga yang biasanya digunakan oleh warga untuk badminton dan tenis meja, dan gedung ini cukup untuk tempat hajatan seperti acara pernikahan, serta sebelah selatan gedung ini ada fasilitas kamar mandi, juga ada gedung untuk fasilitas pendidikan anak TK,” tambahnya.

Dirinya berharap, upaya penyediaan gedung serbaguna dapat membantu memfasilitasi dan menunjang berbagai macam aktifitas yang memerlukan tempat luas bagi warga Perum Biting yang meliputi RW 11, 12, dan 13. Lebih dari itu, diharapkan juga adanya kesadaran masyarakat akan pentingnya pemeliharaan dan perawatan gedung secara berkala.

“Setelah tasyakuran peresminan gedung ini, akan kami serahkan pada warga sekitar untuk membentuk pengurus di forum selanjutnya terkait perawatan dan operasional gedung ini,” ujarnya.

Kegiatan peresmian gedung serbaguna tersebut juga dihadiri Deddy Firmansyah anggota DPRD Kabupaten Lumajang, perangkat desa, BPD Desa Kutorenon, Babinsa (Bintara Pembina Desa), Babinkamtibmas (Bintara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat), ketua RT dan RW se Desa Kutorenon, pengurus TP PKK beserta bidan desa, parawat, dan semua kader posyandu Desa Kutorenon, serta tokoh masyarakat setempat. Partisipasi mereka menunjukkan komitmen