Kepala Desa Kutorenon Himbau KPM Memanfaatkan BLT DD Untuk Pemenuhan Kebutuhan Pokok Keluarga

  • May 26, 2025
  • Kim Kutorenon
  • Ekonomi & Sosial

Kutorenon KIM – Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) Desa Kutorenon tahun 2025 mulai disalurkan kepada 46 Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Hal tersebut sebagai wujud perhatian dan dukungan pemerintah desa terhadap warga terdampak ekonomi akibat kehilangan mata pencaharian.

Bantuan BLT DD juga diberikan kepada warga lanjut usia yang anggota rumah tangga tunggal, warga yang anggota keluarganya rentan sakit menahun atau menyandang disabilitas, dan janda yang perekonominya kurang mampu

Pemerintah Desa Kutorenon selalu mengikuti pedoman pemerintah pusat yang telah menetapkan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) dalam hal pengelolaan dan penyaluran Dana Desa terutama tentang kuota anggaran dan jumlah penerima BLT DD ini.

“Alhamdulillah Pemerintah Desa Kutorenon kembali menyalurkan Bantuan Langsung Tunai dari Dana Desa di tahun 2025 ini,” ujar Kepala Desa Kutorenon Kecamatan Sukodono Lumajang, H. Faisal Rizal saat memberi sambutan pada penyaluran BLT DD yang dilaksanakan di Balai Desa Kutorenon. Senin (26/5/2025)

Faisal menambahkan, bahwa BLT DD merupakan bantuan berupa uang sebesar 300 ribu yang diberikan pada setiap KPM pada tiap bulannya.

“Bapak-bapak ibu-ibu, penyaluran BLT DD kali ini panjenengan akan menerima 3 bulan mulai bulan Januari, Februari, dan Maret, dan tiap bulanya sebesar 300 ribu tanpa ada potongan, jadi penjenengan akan menerima sebanyak 900 ribu,” tambahnya.

Faisal menghimbau agar KPM memanfaatkan bantuan BLT DD dengan bijak untuk memenuhi kebutuhan pokok keluarga yang lebih bergizi terutama bagi keluarga yang memiliki anak balita atau anggota keluarga yang rentan gizi.

“Manfaatkan bantuan ini untuk memenuhi kebutuhan pokok keluarga panjenengan sehari-hari, jangan beli barang mewah seperti anting, gelang, atau kalung,” himbaunya.

Dirinya berharap semoga BLT DD dapat menjadi sumber pendapatan tambahan serta dapat membentu meringankan beban ekonomi keluarga dalam memenuhi kebutuhan gizinya. (KIM Kutorenon/Juna)