• May 28, 2024
• Kim Kutorenon
• Layanan Kesehatan

Kutorenon. KIM - Puskesmas Sukodono melakukan memberikan layanan pemeriksaan trigleserida untuk menghindari kelebihan kalori yang tidak terpakai dalam darah pada kader posyandu di rumah Ibu Inarwati Dusun Krajan 1 Desa Kutorenon.

“Saat pertemuan kader posyandu, kami juga melakukan pemeriksaan trigliserida untuk ibu-ibu kader,” kata salah satu tenaga Kesehatan Puskesmas Sukodono, Irma Sofiyani saat dimintai keterangan melalui handphone selulairnya. Selasa (28/5/2024)

Irma juga mengatakan, bahwa dalam upaya menjaga kelebihan kalori dalam darah dan menghindari terjadinya berbagai macam penyakit, pemeriksaan trigliserida perlu dilakukan pada masyarakat yang berusia 15 hingga 59 tahun dan telah memiliki BPJS.

“Sasaran pemeriksaan trigliserida diberikan pada warga yang telah memiliki BPJS dan berusia antara 15 hingga 59 tahun,” ujarnya.

Lebih lanjut, Irma juga menjelaskan bahwa pemeriksaan trigliserida merupakan program Penyakit Tidak Menular (PTM) dari Puskesmas Sukodono yang dilakukan secara rutin agar kalori dalam darah tetap normal di bawah 150 mg/dl sehingga bisa terhindar dari berbagai penyakit khususnya penyakit jantung.

Sementara itu, salah satu pengurus TP PKK Desa Kutorenon, Sri Suliyantini menyampaikan, bahwa pemeriksaan trigliserida merupakan program yang sangat baik yang bertujuan menghindari kelebihan kalori dalam darah serta meningkatkan system metabolisme dalam tubuh terutama bagi kader posyandu.

“Pemeriksaan trigliserida diwajibkan bagi para kader posyandu dan kader PKK Desa Kutorenon, agar tetap terjaga kesehatannya sehingga bisa meningkatkan kinerja para kader dalam melayani kesehatan masyarakat Desa Kutotenon,” ujar Suliyantini.

Dirinya berharap, upaya pemeriksaan trigliserida yang dilakukan dapat mencegah berbagai macam penyakit yang tidak menular terutama pada kader posyandu di Desa Kutorenon. Lebih dari itu, diharapkan juga dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan badan dengan selalu rutin memeriksakan diri di kegiatan posyandu. (KIM Kutorenon/Juna)