Camat Sukodono Beri Semangat Agar Desa Kutorenon Memperoleh DID dengan Memiliki Kenerja Terbaik

  • Sep 25, 2024
  • Kim Kutorenon
  • Pemerintahan

Kutorenon. KIM – Camat Sukodono Kabupaten Lumajang, Dian Nurwisudah KHP, S.Psi., M.M. memberi semangat pada Desa Kutorenon untuk memperoleh Dana Insentif Desa (DID) dengan cara memiliki kinerja terbaik berdasarkan kriteria utama dan kriteria kenerja.

Kriteria utama merupakan indikator tata kelola keuangan desa yang efektif, efisien, dan bebas dari korupsi.

Sedangkan kriteria kinerja meliputi kinerja pemerintah desa yang terdiri ataas (1) kenerja keuangan dan pembangunan desa, dan (2) tata kelola keuangan dan akuntabilitas keuangan desa, serta penghargaan desa dari kementerian negara.

“Salah satu ketentuan ikut berkompetisi dalam memperoleh DID yaitu penyusunan dokumen perencanaan desa dengan tepat waktu, dan penyusunan dokumen anggaran juga tepat waktu,” ujar Iwan saat memberi sambutan pada kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa (Musrenbagdes) di Balai Desa Kutorenon. Rabo (25/9/2024)

Iwan juga menyampaikan, bahwa Kabupaten Lumajang terdapat 16 kecamatan dan 40 desa yang memperoleh DID di tahun 2024.

“Tahun ini Kecamatan Sukodono tidak mendapatkan DID, sedangakan Kabupaten Lumajang terdapat 16 kecamatan dan 40 desa, dan lumayan nominalnya bisa mencapai 200 juta,” ujarnya.

Dirinya berharap, semoga Desa Kutorenon dan desa lain di Kecamatan Sukodono mampu memperoleh DID sebagai reward dalam bentuk insentif atau penghargaan kepada desa yang telah menunjukan perbaikan kinerja.

Kegiatan Musrenbangdes tersebut dihadiri oleh Camat Sukodono, Perangkat Desa Kutorenon, kepala Dusun, ketua RW se-Desa Kutorenon, ketua BPD dan jajarannya, Babinkamtibmas, Babinsa, tokoh masyarakat, kader posyandu, dan perwakilan dari unsur perempuan. Partisipasi mereka menunjukkan komitmen pemerintah Desa Kutorenon dalam menampung aspirasi masyarakat dengan musyawarah bersama untuk menentukan arah kebijakan pembangunan tahun 2025, serta komitmen untuk memiliki kinerja yang terbaik untuk memperoleh Dana Insentif Desa. (KIM Kutorenon/Juna)