• Apr 20, 2025
• Kim Kutorenon
• Pemerintahan

KIM Kutorenon – Proses pemilihan ketua RT di RT 03 RW 13 Perum Biting Desa Kutorenon telah berlangsung secara transparan, adil, dan demokratis. Ketua RT 03 petahana masih dipercaya oleh warganya untuk memimpin kembali di periode ke-2 tahun 2025 hingga 2030 nanti.

Penetapan ketua RT petahana tersebut berdasarkan hasil penghitungan surat suara dengan jumlah 18 surat suara terbanyak dibandingk 24 calon RT yang lain.

Ketua RT 03 RW 13 petahana, Cahyono Hadi Azwar menyampaikan, bahwa dirinya tidak menyangka dipercaya kembali oleh warganya untuk memelihara kerukunan dan keamanan di lingkungan RT 03 RW 13 Perum Biting.

“Saat musyawarah warga, saya sudah menyampaikan untuk tidak dijadikan ketua RT kembali, biar ada pemerataan,” ujar Cahyo saat memberi sambutan sebagai ketua RT terpilih yang dilaksanakan di pertigaan jalan Kemuning Perum Biting. Minggu (20/4/2025)

Berdasarkan keterangan, perolehan surat suara dari 25 calon ketua RT 03 RW 13 Perum Biting antara lain: Cahyono dengan 18 suara, Riamat dengan 16 suara, Anas dengan 6 suara, Agung 3 suara, Ribut Eri Susanto dengan 2 suara. Bimo 1 suara, Suparto 1 suara, dan M. Lutfi dengan 1 suara.

Cahyo menambahkan untuk melengkapi struktur kepengurusan RT baru diperlukan adanya musyawarah dan petimbangan agar terbangun hubungan kerja yang kuat dan positif.

“Untuk susunan pengurus RT yang lainnya, saya akan berunding dulu jadi tidak bisa ditentukan sekarang, dan saya mengusulkan Riamat sebagai calon ketua RW perwakilan dari RT 03,” tambahnya.

Sementara itu, ketua pemilihan RT di RT 03 RW 13, Dwi Agung Mardianto menjelaskan pemilihan ketua RT 03 diikuti oleh 25 orang calon yang telah memenuhi kriteria untuk dipilih, dan terdapat 54 keluarga yang mempunyai hak untuk memilih.

“Pemilihan RT ini terdapat 54 keluarga yang memiliki hak pilih, saat pemungutan surat suara secara door to door hanya terdapat 49 keluarga dan 5 keluarga tidak memberikan hak pilih karena sedang keluar rumah, serta saat penghitungan suara ada 1 surat suara yang tidak sah, jadi tinggal 48 surat suara yang sah,” ujarnya.

Agung merasa senang atas tahapan pemilihan RT 03 yang terlaksana secara transparan, adil, dan demokratis, serta tingginya tingkat partisipasi warga dalam menyalurkan hak pilihnya.

Dirinya berharap semoga pengurus RT terpilih dapat memajukan lingkungan dengan lebih baik lagi. Dan lebih dari itu, semoga sistem pelaksanaan pemilihan RT di RT 03 RW 13 dapat menjadi contoh bagi panitia pemilihan RT atau RW lain yang lebih mengutamakan musyawarah dan partisipasi warga. (KIM Kutorenon/Juna)