• Jun 01, 2025
• Kim Kutorenon
• Keagamaan, Lingkungan Hidup

Kutorenon KIM – Warga RT 03 RW 13 Perum Biting mengadakan kerja bakti mempersiapkan kegiatan penyembelihan hewan kurban menjelang hari Raya Idul Adha 1446 H., kegiatan tersebut rutin dilaksanakan tiap tahun sebagai wujud nyata dari arisan kurban yang telah dilakasanakan sejak tahun 2014 lalu.

“Kerja bakti ini sebagai persiapan penyembelihan kurban memasuki tahun ke 11 arisan kurban warga RT 03 RW 13 saat Idul Adha nanti,” ujar ketua arisan kurban RT 03 RW 13 Perum Biting Desa Kutorenon, Suparto saat diminta keterangannya disela kegiatan kerja bakti. Minggu (1/6/2025)

Arisan kurban merupakan cara untuk berkumpul dan menabung bersama-sama untuk membeli hewan kurban di Idul Adha, sehingga terasa ringan bagi anggota untuk melaksanakan niat ibadah kurban dengan berbagi biaya dan mendapatkan giliran berkurban dengan cara undian.

Suparto menambahkan, bahwa arisan kurban merupakan kebijakan lokal warga RT 03 RW 13, yang pelaksanaanya dalam satu periode berlangsung selama 3 tahun. Dan setiap tahunnya jumlah hewan kurban yang disembelih tergantung dari jumlah anggota yang ikut arisan.

“Arisan kurban tahun ini memasuki periode ke 4 yang diikuti 13 warga, jadi Idul Adha tahun 2024 lalu menyembelih 4 ekor kambing, di tahun kedua sekarang menyembelih 4 kambing, dan Idul Adha tahun 2026 nanti, akan menyembelih 5 kambing sekaligus sebagai penutup periode 4 ini, dan insya Allah akan buka arisan kurban kembali untuk periode ke 5,” tambahnya.

Suparto juga menjelaskan, bahwa anggota arisan kurban setiap periode mengalami penurunan akibat semakin banyaknya warga RT 03 RW 13 yang telah melaksanakan ibadah kurban melalui arisan ini, sehingga merasa cukup untuk mengikuti arisan kurban sekali.

“Alhamdulillah hampir semua warga RT 03 sudah pernah melaksanakan ibadah kurban di hari raya Idul Adha melalui arisan ini,” jelasnya.

Dirinya sangat bersyukur bisa mengajak warga untuk ikut melaksanakan ibadah kurban di setiap Idul Adha, dan berharap semoga berkurban dengan cara arisan dapat memberi motivasi pada masyarakat lain untuk ditiru dan dikembangkan, agar memudahkan masyarakat untuk melaksanakan ibadah kurban guna lebih mendekatkan diri kepada Allah subhanahu wa ta’ala. (KIM Kutorenon/Juna)