• Jul 16, 2025
• GATRA DWI PATMA
• KEBUDAYAAN

Tunjungrejo, 16 Juli 2025 – Dalam suasana khidmat dan penuh rasa syukur, warga Desa Tunjungrejo hari ini melaksanakan tradisi nyekar ke makam pendiri desa, R. Iprayim Setu Brontodiwiryo. Kegiatan ini merupakan bagian tak terpisahkan dari rangkaian perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Desa Tunjungrejo yang ke-128.

Prosesi nyekar dipimpin langsung oleh Bapak Kepala Desa Sudarto, yang turut didampingi oleh berbagai elemen masyarakat. Tak hanya para sesepuh dan warga, siswa-siswi pun turut hadir, menunjukkan semangat untuk mengenang dan menghargai jasa para leluhur.

Doa bersama dipimpin oleh Pendeta GKJW Tunjungrejo, Bapak Sutrijo, menambah kekhusyukan acara. Lantunan doa dipanjatkan sebagai ungkapan rasa syukur atas rahmat dan keberkahan yang telah diberikan kepada Desa Tunjungrejo selama 128 tahun berdiri.

Kepala Desa Sudarto dalam sambutannya menekankan pentingnya kegiatan nyekar ini sebagai wujud nyata penghormatan terhadap jasa R. Iprayim Setu Brontodiwiryo dan para leluhur lainnya yang telah berjasa dalam mendirikan serta membangun Desa Tunjungrejo. "Nyekar ini bukan hanya tradisi, tetapi juga pengingat bagi kita semua akan akar sejarah desa ini. Ini adalah momen untuk merefleksikan kembali semangat gotong royong dan kebersamaan yang telah diwariskan oleh para pendahulu kita," ujar Bapak Sudarto.

Para siswa yang turut serta dalam kegiatan ini diharapkan dapat memetik pelajaran berharga tentang sejarah desa mereka dan menumbuhkan rasa cinta tanah air sejak dini. Momen ini menjadi edukasi langsung yang lebih bermakna daripada sekadar teori di kelas.

Rangkaian perayaan HUT Desa Tunjungrejo ke-128 tahun akan terus berlanjut dengan berbagai acara lainnya yang bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi antarwarga dan memajukan desa. Dengan semangat kebersamaan yang terus terjaga, Desa Tunjungrejo berharap dapat terus berkembang dan memberikan kesejahteraan bagi seluruh warganya di masa mendatang.