• Aug 11, 2025
• KRISNA DWI O
• EKONOMI DAN SOSIAL

Kabupaten Lumajang, Jawa Timur – Pemerintah Kabupaten Lumajang melalui Bupati Indah Amperawati, M.Si., dan Wakil Bupati Yudha Adji Kusuma, S.H., menggelar "Operasi Pasar" sebagai upaya untuk menstabilkan harga pangan di wilayah tersebut. Operasi ini dilakukan dalam kerangka program Bulog (Badan Urusan Logistik) yang bertujuan memastikan pasokan bahan pangan utama tetap terjangkau bagi masyarakat.

‎‎Operasi Pasar ini bertujuan untuk:

‎1. Menjaga stabilitas harga pangan, khususnya beras.

‎2. Memastikan pasokan beras tetap mencukupi kebutuhan masyarakat.

‎3. Menghindari spekulasi harga oleh pedagang.

‎‎Beras SPHP menjadi produk utama yang ditawarkan dalam operasi pasar ini. Beras SPHP dijual dengan harga Rp 57.000,-/5 kg, yang lebih murah dibandingkan harga pasar umum. Produk ini dipastikan memiliki kualitas yang baik dan aman dikonsumsi.

‎Operasi Pasar akan dilaksanakan di beberapa pasar tradisional di Kabupaten Lumajang pada tanggal-tanggal berikut:

‎‎- 8 Agustus 2025:

‎ - Pasar Tempeh

‎ - Pasar Baru Lumajang

‎ - Pasar Pronojiwo

‎‎- 9 Agustus 2025:

‎ - Pasar Dawuhan Lor

‎‎- 11 Agustus 2025:

‎ - Pasar Yosowilangun

‎ - Pasar Klakah

‎‎- 12 Agustus 2025:

‎ - Pasar Senduro

‎ - Pasar Kunir

‎Untuk membeli beras SPHP dalam operasi pasar ini, masyarakat diminta memperhatikan ketentuan berikut:

‎1. Pembelian maksimal 2 sak / 10 kg per orang.

‎2. Diharapkan membawa uang pas untuk mempermudah transaksi.

‎Bupati Lumajang, Indah Amperawati, menyatakan bahwa operasi pasar ini merupakan bagian dari komitmen Pemkab Lumajang untuk menjaga kesejahteraan masyarakat, terutama di tengah fluktuasi harga pangan akhir-akhir ini. "Kami ingin memastikan setiap warga dapat mendapatkan kebutuhan dasar mereka dengan harga yang terjangkau," ujar Bupati.

‎Wakil Bupati Yudha Adji Kusuma juga menambahkan bahwa operasi pasar ini akan terus dievaluasi untuk memastikan efektivitasnya dalam menjaga stabilitas harga pangan di daerah.

‎‎Masyarakat Kabupaten Lumajang menyambut positif langkah-langkah yang diambil oleh Pemkab Lumajang. Sejumlah warga mengungkapkan harapan agar operasi pasar ini dapat terus dilakukan secara berkala, terutama saat harga pangan cenderung naik.

‎Dengan adanya Operasi Pasar ini, diharapkan masyarakat Kabupaten Lumajang dapat terbebas dari tekanan ekonomi akibat kenaikan harga pangan. Pemerintah daerah berkomitmen untuk terus bekerja sama dengan Bulog serta stakeholder terkait untuk menjaga ketersediaan dan kestabilan harga pangan di wilayah tersebut.

‎