13 Mahasiswa KKN Universitas Jember Berpamitan Mendadak dari Desa Tunjungrejo Akibat Isu Keamanan
- Aug 10, 2025
- GATRA DWI PATMA
- PENDIDIKAN

Tunjungrejo, 9 Agustus 2025 – Sebanyak 13 mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) kolaborasi dari Universitas Jember (Unej) yang bertugas di Desa Tunjungrejo, Kecamatan Yosowilangun, hari ini harus berpamitan secara mendadak. Keputusan ini diambil menyusul adanya isu keamanan yang merebak di wilayah sekitar, khususnya kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang dilaporkan terjadi di alun-alun Kecamatan Ranuyoso dan Tempeh Tengah, Kecamatan Tempeh.
Penarikan mahasiswa ini dilakukan sebagai langkah antisipasi dan demi menjaga keselamatan serta keamanan para peserta KKN. Meskipun lokasi kejadian curanmor tidak berada langsung di Desa Tunjungrejo, pihak universitas menilai penting untuk mengambil tindakan preventif.
Meskipun harus berpisah lebih cepat dari jadwal yang direncanakan, acara perpisahan berlangsung haru dan penuh kehangatan. Mahasiswa KKN Unej telah banyak berkontribusi dalam berbagai program di desa selama beberapa minggu terakhir, mulai dari kegiatan sosial, edukasi, hingga membantu administrasi desa.
"Kami sangat berterima kasih atas sambutan hangat dan dukungan dari seluruh warga Desa Tunjungrejo. Kami mohon maaf karena harus pulang lebih awal. Semoga program-program yang telah kami rintis bisa terus dilanjutkan," ujar salah satu perwakilan mahasiswa KKN.
Warga desa dan perangkat desa pun menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasihnya. Mereka mengaku merasa kehilangan atas kepulangan mendadak para mahasiswa. "Kami sedih karena mereka harus pulang. Mereka sudah seperti anak-anak kami sendiri. Semoga semuanya selamat sampai di rumah dan sukses selalu," kata salah satu tokoh masyarakat.