• Jun 14, 2025
• Abdilla Mahardika
• EDUKASI DAN LITERASI

Semangat Kebersamaan dan Kemandirian, SDN 3 Jambangan Sukses Gelar Perjusa 2025

Jambangan, 13-14 Juni 2025 – Suasana berbeda tampak menghiasi lapangan SD Negeri 3 Jambangan pada Jumat sore, 13 Juni 2025. Puluhan siswa-siswi dari kelas 4, 5, dan 6 tampak antusias mengikuti kegiatan Perkemahan Jumat-Sabtu (Perjusa) yang diselenggarakan di lingkungan sekolah. Kegiatan ini merupakan agenda tahunan yang bertujuan untuk membentuk karakter, kemandirian, dan jiwa kepemimpinan siswa sejak dini.

Didampingi oleh para guru pembina serta kakak-kakak pembina pramuka dari Kecamatan Dampit, Perjusa 2025 di SDN 3 Jambangan berlangsung penuh semangat dan keceriaan. Kepala sekolah, Muslihin, S.Pd, turut hadir memberikan semangat kepada seluruh peserta dalam upacara pembukaan yang dilaksanakan pada Jumat sore. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan sekadar perkemahan, tetapi juga sebagai sarana pembelajaran di luar kelas yang membentuk karakter positif pada siswa.

Malam Penuh Pengalaman: Jelajah dan Api Unggun

Usai upacara pembukaan, para peserta langsung diarahkan mengikuti berbagai fun games yang disiapkan oleh panitia. Permainan ini tidak hanya menyenangkan, tetapi juga melatih kerjasama, konsentrasi, dan komunikasi antar siswa. Suasana penuh tawa dan keceriaan terlihat menghiasi sore hari di lapangan sekolah.

Malam harinya, kegiatan dilanjutkan dengan jelajah malam, di mana para peserta berjalan bersama menyusuri jalanan kampung di Dusun Sumbersari. Dengan berbekal senter dan semangat kebersamaan, siswa-siswi belajar mengenal lingkungan sekitar sambil diuji keberanian dan kekompakannya. Kegiatan jelajah malam ini menjadi salah satu momen yang paling ditunggu, karena memberikan pengalaman berbeda yang tidak mereka jumpai di kelas.

Setelah kembali dari jelajah, para peserta berkumpul di lapangan untuk mengikuti acara api unggun. Nyala api unggun yang besar menjadi simbol semangat dan kekuatan persaudaraan. Dalam suasana yang hangat, para siswa menampilkan berbagai kreativitas seperti pembacaan puisi, pantun, yel-yel pramuka, serta pertunjukan seni lainnya. Tawa dan tepuk tangan mengiringi setiap penampilan, menandakan keakraban dan semangat yang terbangun di antara mereka.

Aktivitas Pagi: Senam, Lomba, dan Cinta Lingkungan

Keesokan paginya, Sabtu 14 Juni 2025, kegiatan dibuka dengan senam pagi bersama yang dipimpin oleh guru olahraga dan pembina pramuka. Gerakan senam yang energik dan penuh semangat membuat peserta semakin bugar dan siap menjalani rangkaian kegiatan selanjutnya.

Berbagai lomba kepramukaan kemudian digelar, seperti lomba tali-temali, semaphore, hingga tebak sandi morse. Selain itu, panitia juga mengadakan permainan edukatif yang melatih ketangkasan, kepemimpinan, dan kekompakan antar regu. Para peserta sangat antusias mengikuti lomba-lomba tersebut karena selain seru, mereka juga mendapatkan pengetahuan baru tentang kepramukaan.

Tak hanya itu, dalam rangka menanamkan kepedulian terhadap lingkungan, seluruh peserta diajak melakukan kegiatan kebersihan di sekitar lingkungan sekolah dan jalan desa. Mereka membersihkan selokan, menyapu halaman, dan mengumpulkan sampah. Kegiatan ini menunjukkan bahwa mencintai alam bisa dimulai dari hal kecil dan sederhana. Setelah itu para siswa diajak ke pemandian Umbulan yang letaknya dua kilometer dari sekolah, disana para siswa diajarkan mengenal lingkungan hutan rakyat, persawahan dan menjaga mata air agar tetap lestari.

Penutupan yang Berkesan

Menjelang siang, seluruh rangkaian kegiatan Perjusa diakhiri dengan upacara penutupan yang dilangsungkan secara khidmat. Dalam upacara ini, disampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung kegiatan, baik dari guru, orang tua siswa, hingga kakak pembina pramuka dari Kecamatan Dampit.

Kepala sekolah, Muslihin, S.Pd., dalam sambutannya menyampaikan rasa bangga terhadap seluruh siswa yang telah mengikuti kegiatan dengan penuh semangat dan disiplin. Beliau berharap, Perjusa ini menjadi bekal penting dalam membentuk karakter siswa yang berani, mandiri, bertanggung jawab, dan mencintai lingkungan.

"Anak-anak hebat, hari ini kalian bukan hanya belajar bermain atau berkemah, tetapi belajar memimpin, belajar bekerja sama, dan belajar menjaga alam. Semoga pengalaman ini membekas dan bermanfaat untuk masa depan kalian," ujarnya.

Penanaman Nilai dan Harapan

Melalui kegiatan Perjusa ini, siswa tidak hanya mendapatkan pengalaman baru yang menyenangkan, namun juga nilai-nilai penting yang membentuk karakter mereka. Mulai dari disiplin, tanggung jawab, gotong royong, hingga cinta lingkungan. Semua nilai ini merupakan bagian dari pendidikan karakter yang sangat penting diterapkan sejak dini.

Kegiatan Perjusa SDN 3 Jambangan juga menunjukkan betapa pentingnya kolaborasi antara pihak sekolah, orang tua, dan masyarakat. Keberhasilan kegiatan ini tidak lepas dari dukungan berbagai pihak yang peduli terhadap pendidikan anak-anak di masa depan.

Kegiatan ini juga menjadi momentum penguatan peran gerakan pramuka di sekolah sebagai wadah pembinaan siswa di luar akademik. Pramuka bukan hanya identik dengan baris-berbaris, tetapi juga sebagai ruang pembelajaran kehidupan, kemandirian, dan kepemimpinan.

Dengan berakhirnya Perjusa 2025, para peserta pulang ke rumah masing-masing dengan membawa kenangan manis, ilmu baru, dan semangat kebersamaan yang tinggi. Semoga kegiatan serupa dapat terus berlanjut dan menjadi agenda rutin yang memperkaya pendidikan karakter anak bangsa, khususnya di SD Negeri 3 Jambangan.

---