Rangkaian Pembuka Bersih Desa Jambangan: Tabur Bunga dan Khotmil Qur'an Untuk Mengenang Jasa Sesepuh
- Jul 05, 2025
- Abdilla Mahardika
- INFO PEMERINTAHAN , TRADISI DAN BUDAYA




Rangkaian Pembuka Bersih Desa Jambangan: Tabur Bunga dan Khotmil Qur'an untuk Mengenang Jasa Para Sesepuh
Jambangan, Sabtu 5 Juli 2025 — Dalam rangkaian kegiatan Bersih Desa Jambangan tahun ini, Pemerintah Desa Jambangan kembali menggelar acara Tabur Bunga dan Khotmil Qur’an sebagai bentuk penghormatan dan penghargaan kepada para sesepuh dan mantan kepala desa yang telah wafat dan berjasa dalam membangun Desa Jambangan.
Kegiatan diawali pada pukul 07.00 WIB di Balai Desa Jambangan dengan acara Khotmil Qur’an, yang dilaksanakan dengan khidmat dan penuh kekhusyukan. Tilawah ayat-ayat suci Al-Qur’an menggema di ruang balai desa, menghadirkan suasana religius dan syahdu. Kegiatan ini secara khusus didedikasikan untuk mengirimkan fadilah doa kepada para sesepuh dan tokoh pendiri desa, termasuk para pemimpin terdahulu yang telah mencurahkan tenaga, pikiran, dan pengabdian mereka untuk kemajuan Jambangan.
Setelah acara Khotmil Qur'an berlangsung, sekitar pukul 08.30 WIB dilanjutkan dengan tabur bunga ke makam para sesepuh dan mantan kepala desa yang telah meninggal dunia. Prosesi ini dipimpin langsung oleh Kepala Desa Jambangan, Eko Budi Cahyono, ST, yang turut didampingi oleh istri beliau, Ibu Indah Suswati. Dengan berjalan kaki, rombongan menuju lokasi makam yang berjarak sekitar 250 meter di belakang kantor desa. Adapun makam yang dijadikan tempat melaksanakan Tahlil dan doa bersama adalah di Makam Mbah Delog Sarikerto, tokoh kharismatik dan sangat berpengaruh di desa Jambangan pada jamannya.
Rombongan tabur bunga diikuti oleh berbagai unsur masyarakat dan lembaga desa, di antaranya Badan Permusyawaratan Desa (BPD), perangkat desa beserta istri, kader PKK Desa Jambangan, serta kehadiran yang istimewa dari mahasiswa Universitas Brawijaya Malang yang sedang melaksanakan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) di desa ini, di bawah koordinasi saudara Fais sebagai Koordinator Desa (Kordes).
Dalam sambutannya di area pemakaman, Kepala Desa Jambangan, Eko Budi Cahyono menyampaikan bahwa kegiatan tabur bunga ini adalah bagian dari tradisi tahunan yang sarat makna. “Ini bukan sekadar acara seremonial. Ini adalah penghormatan kita kepada para leluhur, tokoh masyarakat, dan pemimpin desa terdahulu yang telah berkontribusi besar bagi pembangunan dan perkembangan Desa Jambangan,” ujar beliau.
Setelah sambutan, acara dilanjutkan dengan pembacaan tahlil dan doa bersama yang dipimpin oleh Bapak Fatchurohman, dan doa penutup oleh Bapak Bais Sudarmoko Kepala dusun Krajan. Jamaah pun larut dalam doa yang dipanjatkan, mengenang jasa-jasa para pendahulu seraya memohon keberkahan dan kelangsungan pembangunan desa ke depan agar senantiasa dalam lindungan Allah SWT.
Acara tabur bunga ini merupakan kegiatan rutin tahunan yang selalu dilaksanakan pada bulan Muharram, sebagai bagian dari tradisi Bersih Desa, serta setiap bulan Agustus dalam rangka menyambut dan memperingati Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia. Dengan kegiatan ini, masyarakat diajak untuk tetap mengingat sejarah desa dan menanamkan nilai-nilai penghormatan kepada pendahulu, sekaligus sebagai bentuk pendidikan karakter bagi generasi muda.
Kegiatan selesai sekitar pukul 10.00 WIB dan dilanjutkan dengan penyimakan lanjutan pembacaan Khotmil Qur’an di Balai Desa, yang masih berlangsung hingga siang hari. Nuansa religius dan semangat kebersamaan dalam menjaga nilai-nilai tradisi lokal terasa kuat dalam setiap rangkaian kegiatan.
Melalui acara ini, Pemerintah Desa Jambangan berharap generasi muda semakin sadar dan bangga terhadap warisan nilai luhur yang telah ditinggalkan oleh para pendahulu. Gotong royong, penghormatan kepada orang tua, dan kesadaran spiritual adalah fondasi penting dalam membangun desa yang maju secara lahir dan batin.
Dokumentasi: Tim PKM Unibraw 2025