• Aug 06, 2025
• Abdilla Mahardika
• PERTANIAN DAN PETERNAKAN

Kelompok Tani Lestari Gelar Pertemuan Rutin: Bahas Bantuan Kendaraan dan Peningkatan Produksi

Dusun Sumbersari, 5 Agustus 2025 — Kelompok Tani Lestari menggelar pertemuan rutin bulanan di kediaman Bapak Budi Prayitno, salah satu anggota aktif kelompok, pada Selasa malam pukul 19.00 hingga 20.00 WIB. Pertemuan ini dihadiri oleh sebagian besar anggota kelompok, termasuk pengurus inti, dan berlangsung dalam suasana kekeluargaan namun tetap serius membahas berbagai isu penting terkait pertanian dan pengelolaan kelompok.

Acara dibuka oleh Bapak Raib selaku Sekretaris Kelompok Tani Lestari. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan apresiasi kepada seluruh anggota yang tetap semangat menghadiri pertemuan rutin meski di tengah kesibukan masa panen. Ia menekankan pentingnya komunikasi dan koordinasi antaranggota agar kegiatan pertanian dan pengembangan kelompok bisa berjalan optimal.

Sambutan utama disampaikan oleh Ketua Kelompok, Bapak Wagiyanto. Dalam penyampaiannya, beliau membawa kabar baik bahwa tahun ini Kelompok Tani Lestari mendapatkan bantuan berupa kendaraan roda tiga dari pemerintah daerah. Bantuan ini sangat dinantikan dan diharapkan dapat meningkatkan efisiensi distribusi hasil panen, terutama bagi petani yang lahannya jauh dari jalan utama. “Kendaraan roda tiga ini akan dimanfaatkan secara bergiliran dan tercatat dalam sistem peminjaman yang akan kita sepakati bersama,” jelas Bapak Wagiyanto.

Selain membahas bantuan tersebut, pertemuan juga digunakan sebagai forum untuk mengevaluasi hasil panen musim ini serta strategi meningkatkan produksi di musim berikutnya. Beberapa anggota mengusulkan pelatihan pertanian organik dan penggunaan pupuk hayati untuk mengurangi ketergantungan pada pupuk kimia. Saran ini mendapat tanggapan positif dari mayoritas anggota.

Diskusi juga mencakup rencana kerja kelompok untuk semester berikutnya, termasuk kemungkinan pengajuan proposal bantuan bibit, pelatihan teknologi pertanian modern, dan studi banding ke kelompok tani lain yang sudah lebih maju. Antusiasme anggota terlihat jelas ketika mereka menyampaikan ide-ide baru, seperti pembentukan koperasi kecil untuk menjual hasil panen secara kolektif agar mendapatkan harga yang lebih kompetitif di pasar.

Pertemuan ditutup dengan doa bersama dan ramah tamah antaranggota. Suasana kebersamaan yang hangat mencerminkan semangat gotong royong yang masih terjaga kuat di antara petani Dusun Sumbersari.

Dengan adanya pertemuan rutin seperti ini, diharapkan Kelompok Tani Lestari terus berkembang menjadi kelompok tani yang mandiri, inovatif, dan mampu menjadi contoh bagi kelompok tani lain di wilayah sekitarnya.

---