LDNU Kecamatan Dampit Gelar Silaturahmi Dan Dakwah di Masjid Hidayatul Muttaqin Desa Pamotan

  • May 02, 2025
  • Wahyu Cahyono
  • KEAGAMAAN

LDNU MWCNU Dampit Gelar Silaturahmi dan Dakwah di Masjid Hidayatul Muttaqin Desa Pamotan

DAMPIT 2 Mei 2025, Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (LDNU) Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Dampit melaksanakan kegiatan silaturahmi sekaligus dakwah di Masjid Hidayatul Muttaqin, Dusun Patihan, Desa Pamotan, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang, pada Jumat (2/5). Kegiatan ini menjadi bagian dari program penguatan jaringan dakwah sekaligus menjalin kedekatan dengan warga Nahdliyyin di tingkat desa.

Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua LDNU MWCNU Dampit, Ustadz Ali Mutadlho, yang sebelumnya pernah menjabat sebagai Ketua Ranting NU Jambangan. Ia hadir bersama sejumlah anggota LDNU MWCNU Dampit serta pengurus masjid dan tokoh masyarakat setempat.

Dalam sambutannya, Ustadz Ali Mutadlho menegaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya berfungsi sebagai forum silaturahmi, tetapi juga sebagai upaya konkret memperkuat kehadiran NU dalam kehidupan keagamaan masyarakat. “LDNU hadir untuk membumikan dakwah Ahlussunnah wal Jama’ah an-Nahdliyyah yang ramah dan membangun. Kami ingin mempererat sinergi dengan para takmir masjid, tokoh lokal, dan seluruh elemen warga Nahdliyyin di tingkat desa,” ujarnya.

Salah satu agenda penting yang dibahas dalam pertemuan tersebut adalah rencana pelaksanaan program Ngaji Bareng, sebuah kegiatan pengajian umum yang akan digelar oleh MWCNU Kecamatan Dampit. Ustadz Agus, salah satu pengurus LDNU, memaparkan konsep dan teknis pelaksanaan kegiatan yang dijadwalkan berlangsung pada Minggu, 4 Mei mendatang. Diskusi seputar teknis pelaksanaan, narasumber, dan strategi publikasi menjadi bagian penting dari forum ini, demi memastikan program dapat berjalan sesuai harapan.

Kegiatan yang bertepatan dengan hari Jumat tersebut juga diisi dengan pelaksanaan salat Jumat berjamaah. KH. Ma’sum bertindak sebagai khatib sekaligus imam. Dalam khutbahnya, beliau mengangkat tema pentingnya menjaga ukhuwah Islamiyah dan memperkuat peran masjid sebagai pusat kegiatan keagamaan dan sosial kemasyarakatan.

“Masjid bukan hanya tempat ibadah, tapi juga pusat dakwah dan pendidikan umat. Peran para dai dan tokoh agama sangat krusial dalam membimbing masyarakat, terutama dalam menjaga akidah dan amaliah yang sesuai dengan tradisi NU,” ujar KH. Ma’sum dalam khutbahnya.

Kegiatan ini disambut hangat oleh para pengurus masjid dan warga sekitar. Mereka mengapresiasi kehadiran LDNU dan berharap kegiatan semacam ini bisa rutin dilaksanakan. Selain memperkuat ukhuwah, silaturahmi ini juga dinilai mampu menjadi media edukasi keagamaan dan penyambung aspirasi masyarakat.

Di akhir kegiatan, para peserta menyampaikan harapan agar LDNU semakin aktif dalam menjangkau lapisan masyarakat hingga ke pelosok dusun. Mereka juga berharap agar kegiatan Ngaji Bareng mendatang mampu menjadi sarana membumikan ajaran Islam Ahlussunnah wal Jama’ah secara lebih luas dan menyentuh kebutuhan umat.

Dengan terlaksananya kegiatan ini, LDNU MWCNU Dampit menegaskan komitmennya untuk terus menjadi garda depan dalam membangun peradaban Islam yang inklusif, toleran, dan berakar kuat pada nilai-nilai tradisi keagamaan yang luhur.