Dukung Program Digitalisasi Desa, KIM Wonderful Jambangan Berikan Bimtek Kepada Ibu-ibu PKK dan Kader Posyandu

  • Mar 02, 2025
  • Barirotul Jamilah
  • INFO PEMERINTAHAN , EDUKASI DAN LITERASI

Pengurus KIM Wonderful Jambangan Gelar Bimtek Untuk Ibu-ibu PKK dan Kader Untuk mendukung Program  Digitalisasi Desa dan Mewujudkan Visi Jambangan Terkoneksi 2025

Jambangan, 2 Maret 2025 – Dalam upaya mendukung program desa digital dan mewujudkan visi  "Jambangan Terkoneksi 2025", Pengurus Komunitas Informasi Masyarakat (KIM) Wonderful Jambangan menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Pemanfaatan Media Sosial pada Minggu (2/3). Acara ini diikuti oleh ibu-ibu PKK dan kader Posyandu Desa Jambangan, yang diharapkan menjadi agen informasi desa melalui berbagai platform digital.  

Acara yang berlangsung di Balai Desa Jambangan ini dihadiri oleh Kepala Desa Jambangan, Eko Budi Cahyono, ST, selaku pembina KIM, serta sejumlah perangkat desa dan tokoh masyarakat. Ibu Hajah Anis didapuk sebagai pembawa acara yang menghidupkan suasana kegiatan sejak awal hingga akhir.  

Dalam sambutannya, Ibu Indah Suswati, istri Kepala Desa sekaligus Ketua Tim Penggerak PKK Desa Jambangan, menekankan pentingnya peran media sosial dalam mendukung pembangunan desa. “Di era digital ini, media sosial bukan sekadar sarana komunikasi, tetapi juga alat promosi dan edukasi yang dapat memperkenalkan potensi desa ke masyarakat luas. Dengan pemanfaatan yang tepat, kita bisa lebih cepat mewujudkan Jambangan Terkoneksi 2025,” ujarnya.  

Mengenal KIM Wonderful Jambangan sebagai Wadah Informasi Desa

Materi pertama dalam Bimtek ini disampaikan oleh perwakilan pengurus KIM Wonderful Jambangan. Peserta diperkenalkan dengan berbagai platform yang telah dikelola oleh KIM, seperti Facebook, Instagram, website, TikTok, dan YouTube, yang menjadi sarana utama dalam menyebarkan informasi terkait desa.  

“KIM Wonderful Jambangan bertujuan menjadi jembatan informasi bagi masyarakat. Kami ingin ibu-ibu PKK dan kader Posyandu juga ikut aktif berbagi informasi tentang kegiatan desa, layanan kesehatan, dan produk unggulan UMKM desa kita,” jelas narasumber.  

Para peserta diajak untuk memahami cara membuat konten yang menarik dan sesuai dengan karakter masing-masing platform media sosial. Mereka juga diberikan gambaran bagaimana memanfaatkan algoritma media sosial agar informasi yang dibagikan dapat menjangkau lebih banyak orang.  

Teknik Membuat Berita dan Informasi yang Baik

Materi kedua disampaikan oleh Ferinda Aris S, yang memberikan pelatihan tentang teknik mencari dan membuat berita atau informasi yang baik. Ia menjelaskan bahwa dalam membuat berita, penting untuk memperhatikan unsur 5W + 1H (What, Who, When, Where, Why, How) agar informasi yang disampaikan jelas dan mudah dipahami.  

“Ibu-ibu bisa mulai dari hal sederhana, seperti menulis berita tentang kegiatan PKK, Posyandu, atau bahkan kisah inspiratif dari warga. Yang terpenting adalah menyajikan informasi yang bermanfaat dan menarik bagi pembaca,” ujarnya.  

Para peserta juga diberikan latihan membuat berita singkat berdasarkan contoh kegiatan desa yang pernah mereka ikuti. Dengan bimbingan langsung dari narasumber, mereka belajar menyusun kalimat yang informatif, menarik, dan sesuai dengan kaidah jurnalistik dasar.  

Semangat Baru Menuju Desa Digital

Bimtek ini mendapat sambutan antusias dari peserta, yang merasa mendapatkan ilmu baru tentang cara memanfaatkan media sosial dengan lebih efektif. Salah satu peserta, Ibu Cica Puji Lestari, mengaku semakin percaya diri untuk membuat dan membagikan informasi tentang kegiatan Posyandu di desanya.  

“Selama ini saya hanya pakai media sosial untuk sekadar melihat informasi. Sekarang saya jadi tahu cara membuat postingan yang menarik dan bermanfaat untuk orang lain,” ujarnya.  

Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan ibu-ibu PKK dan kader Posyandu dapat menjadi bagian dari ekosistem informasi desa yang aktif dan produktif. KIM Wonderful Jambangan pun berkomitmen untuk terus mengadakan kegiatan serupa guna meningkatkan literasi digital masyarakat.  

“Harapan kami, dengan semakin banyaknya warga yang aktif berbagi informasi melalui media sosial, Desa Jambangan bisa semakin dikenal dan berkembang menjadi desa digital yang maju,” tutup Humas KIM Wonderful Jambangan dalam sesi akhir acara.  

Acara ini ditutup dengan sesi tanya jawab dan diskusi santai, di mana peserta bisa langsung bertanya seputar pengelolaan media sosial dan teknik penulisan berita. Dengan semangat kebersamaan dan optimisme tinggi, KIM Wonderful Jambangan bersama ibu-ibu PKK dan kader Posyandu siap melangkah menuju Jambangan Terkoneksi 2025.