Bonus Demografi: Peluang Emas Desa Jambangan Wujudkan Desa Yang Berdaya, Mandiri dan Sejahtera
- Apr 26, 2025
- Abdilla Mahardika
- EDUKASI DAN LITERASI

Bonus Demografi: Peluang Emas Desa Jambangan Menujuf Kemandirian dan Kesejahteraan, Bukan hanya tentang membangun secara fisik, tetapi juga membangun generasi yang punya empati dan kesadaran sosial.
Indonesia saat ini tengah memasuki masa bonus demografi, sebuah kondisi ketika jumlah penduduk usia produktif (15–64 tahun) jauh lebih besar dibandingkan usia non-produktif. Momentum ini merupakan peluang emas bagi negara untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat, tak terkecuali bagi desa-desa seperti Jambangan.
Desa Jambangan, yang terletak di Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang, tercatat memiliki jumlah penduduk sekitar 13.000 jiwa. Dari angka tersebut, diperkirakan 7.500 hingga 8.000 jiwa merupakan penduduk usia produktif. Ini artinya, mayoritas penduduk Jambangan berada pada usia yang secara fisik dan mental mampu berkontribusi dalam pembangunan.
Namun, tantangan besar juga menyertai potensi ini. Banyak pemuda-pemudi desa memilih merantau ke kota-kota besar, bahkan ke luar negeri, demi mengejar pekerjaan dan pendidikan. Padahal, jika dikelola dengan baik, sumber daya manusia produktif ini bisa menjadi motor penggerak kemajuan desa.
Pemerintah dan masyarakat Desa Jambangan mulai menyadari pentingnya mengelola bonus demografi ini secara bijak. Berbagai inisiatif pembangunan berbasis potensi lokal mulai digalakkan, seperti pengembangan UMKM, pertanian modern, peternakan terpadu, hingga digitalisasi usaha milik desa.
Semboyan “Dari Desa yang Berdaya untuk Indonesia yang Sejahtera” menjadi semangat baru bagi warga, khususnya generasi muda. Para pemuda dan pemudi diharapkan tidak meninggalkan desanya, tetapi justru menjadi bagian dari solusi dalam membangun dan memajukan desa.
Dengan adanya potensi usia produktif yang besar, Desa Jambangan dapat menjadi contoh bagaimana desa-desa di Indonesia bisa mandiri secara ekonomi, kreatif dalam berinovasi, dan kuat dalam menjaga identitas sosial dan budaya. Peningkatan keterampilan, pelatihan kewirausahaan, dan akses terhadap teknologi menjadi kunci untuk memberdayakan generasi muda.
Bonus demografi bukan hanya angka statistik, melainkan momentum sejarah. Jika dikelola dengan strategi yang tepat, desa bukan lagi sekadar tempat tinggal, tapi menjadi pusat produktivitas, inovasi, dan kesejahteraan. Desa Jambangan kini berada di titik awal perjalanan itu—menuju desa yang berdaya dan Indonesia yang sejahtera.
_________________