• Jul 13, 2024
• YOPIE PURNOMO

PASURUAN, Tangkas.kim.id - Lansia adalah tahap akhir siklus hidup manusia, merupakan bagian dari proses kehidupan yang tak dapat dihindarkan dan akan dialami oleh setiap individu. Pada tahap ini individu mengalami banyak perubahan baik secara fisik maupun mental, khususnya kemunduran dalam berbagai fungsi dan kemampuan yang pernah dimilikinya.

Lagu INDONESIA RAYA mengawali pertemuan Sekolah Lansia Tangguh S1 dilanjutkan dengan mars lansia, dipendopo kelurahan Kandangsapi kecamatan Panggungrejo kota Pasuruan melaksanakan kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan sikap lansia akan gizi lansia dan gizi keluarga yang dihadiri oleh Sekolah Lansia Tangguh Standart 1 anggota Bina Keluarga Lansia (BKL) Anggrek 2. Pemateri kali ini Abidah Nur Sholihah Amd. Keb. Sabtu(13/7/2024)

Perubahan penampilan fisik sebagian dari proses penuaan normal, seperti rambut yang mulai memutih, kerut-kerut ketuaan di wajah, berkurangnya ketajaman panca indera, serta kemunduran daya tahan tubuh, merupakan ancaman bagi integritas lansia.

Penuaan adalah suatu proses alami yang tidak dapat dihindari, penuaan seringkali diiringi dengan munculnya berbagai gangguan kesehatan, mulai dari gangguan metabolisme hingga penurunan daya tahan tubuh. Penurunan kondisi fisik pada lansia seperti kehilangan gigi, indera pengecap dan penciuman menurun dan tidak mudah merasa lapar.

Cara mengatasinya, salah satunya adalah dengan mengatur pola makan. Deteksi dini (Penapisan dan Pengkajian) dan pemberian zat gizi adekuat sebagai tata laksana awal merupakan hal yang penting dilakukan untuk mencegah terjadinya masalah gizi pada lansia.

Setelah mengikuti kegiatan ini peserta menjadi paham akan pentingnya gizi lansia yang sesuai dengan kebutuhan lansia.
Nutrisi baik pada lansia karena dapat mencegah malnutrisi, mendukung fungsi fisik, mengurangi resiko penyakit kronik, mendukung kesehatan mental serta mencegah disabilitas. Untuk mendapatkan nutrisi yang baik, lansia harus mengkonsumsi makanan seimbang.(Kansa)