Konsolidasi Stunting dengan Bidan Desa Ranubedali

  • Jun 12, 2024
  • Anton Prabowo

KimRanubedalisquad – konsolidasi dengan bidan Desa untuk pendataan stunting, Rabu, (12/06/2024).

Stunting adalah gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak akibat kurangnya asupan gizi yang ditandai dengan tinggi badan anak berada di bawah standar kurva pertumbuhan usianya. Namun, tingginya angka stunting ini masih menjadi permasalahan serius bagi pemerintah setiap tahunnya, tak terkecuali di Desa Ranubedali Kecamatan Ranuyoso Kabupaten Lumajang.

Data stunting di Desa Ranubedali pada tahun 2024 menunjukkan bayi stunting di Desa Ranubedali masih tinggi.

“Kasus stunting masih ditemukan di Desa Ranubedali karena kurangnya kesadaran masyarakat terhadap pentingnya kesehatan dan asupan gizi pada calon ibu serta 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) anak sejak dalam kandungan hingga usia 2 tahun,” kata bidan Desa Ranubedali (Reti Agung).

Penyebab lain munculnya kasus stunting di Desa Ranubedali ini menurut  bidan Desa adalah kurangnya fasilitas sanitasi, minimnya edukasi gizi dan pola asuh, serta minimnya perencanaan pernikahan dan ekonomi yang berperan dalam pencegahan dan penanganan stunting masih minim diterapkan.

Melihat kondisi tersebut, bidan Desa mengharapkan kesadaran masyarakat terutama ibu-ibu balita untuk menjaga makanan yang bergizi baik anak-anak nya, serta penting mengikuti posyandu untuk mengontrol kesehatan balitanya.

Disamping itu bidan mengajak kerja sama untuk menurunkan angka stunting ini agar bisa menjadi anak-anak muda penerus bangsa yang sehat dan hebat, paparnya.