• Aug 13, 2025
• Anton Prabowo
• Olahraga

KIMRANUBEDALISQUAD – Suasana riuh penuh tawa mewarnai Balai Desa Ranubedali pada Selasa siang. Puluhan anak berkumpul untuk mengikuti lomba makan kerupuk yang menjadi salah satu agenda hiburan dalam rangka memperingati HUT ke-80 Republik Indonesia. Warga dari berbagai dusun memadati lokasi, memberikan dukungan dan sorakan semangat kepada para peserta yang berjuang menghabiskan kerupuk secepat mungkin tanpa bantuan tangan. Selasa, (12/08/2025).

Ketua Koordinator Lomba Event Hiburan, dalam wawancaranya, menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya melihat antusiasme masyarakat. “Kami sangat senang dengan respon warga. Acara ini memang kami rancang untuk memberikan hiburan sekaligus mempererat kebersamaan. Harapan kami, semua warga terhibur dan makin kompak menyambut momen kemerdekaan,” ujarnya.

Salah satu peserta lomba, Rafli, mengaku sangat gembira bisa ikut serta. Ia menilai lomba-lomba seperti ini membawa banyak manfaat, terutama bagi anak-anak. “Daripada waktu bermain terbuang percuma, lebih baik ikut lomba. Selain seru, kita bisa menambah teman dan mempererat silaturahmi. Saya berharap Desa Ranubedali tetap melestarikan kegiatan Agustusan setiap tahun,” kata Rafli dengan penuh semangat.

Perlombaan makan kerupuk ini bukan hanya sekadar ajang hiburan, namun juga menjadi sarana edukasi tentang pentingnya sportivitas, kerja keras, dan kebersamaan. Anak-anak diajak untuk berlomba dengan semangat juang, sambil tetap menjaga keakraban satu sama lain. Bagi panitia, keberhasilan acara ini menjadi bukti bahwa tradisi lomba Agustusan masih relevan dan dicintai masyarakat.

Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian perayaan kemerdekaan di Desa Ranubedali, yang meliputi berbagai lomba rakyat seperti balap kelereng, tarik tambang, dan lomba mewarnai. Pemerintah Desa Ranubedali berkomitmen untuk terus mempertahankan tradisi ini setiap tahunnya, sebagai bentuk penghormatan kepada perjuangan para pahlawan sekaligus memperkuat rasa persatuan di tengah masyarakat.