Sapi Pasisia Terkecil Nomor Dua di Dunia

  • Apr 08, 2025
  • Kompasnagari.kim.id
  • Flora & Fauna

Oleh : Haridman
 
Sapi dexter yang hidup di Eropa tercatat jenis sapi terkecil di dunia dan sapi pasisia nomor 2 terkecil. Namun sapi pasisia kini terancam punah?
 
Tahun 2022 total populasi sapi tercatat sebanyak 90.344 ekor dan data terakhir, jumlah sapi yang ada sebanyak 91.777 ekor.
Angka tersebut sudah termasuk berbagai jenis sapi, misalnya brahman, PO, sapi bali dan sapi pesisir. Sapi pesisir mendekati angka separoh dari itu. Namun sekarang agak sulit menemukan strain murni sapi pasisia karena sudah kawin campur dengan berbagai jenis sapi lainnya.
 
Petani Pessel di bawah tahun 1990 lalu rata-rata memelihara sapi pasisie. Namun setelah itu baru masuk jenis sapi lainnya ke Pessel. Pada awal tahun 1990 lewat program pemerintah (IDT) telah mengirimkan ribuan sapi jenis bali (bos indicus) ke Pesisir Selatan. Sapi itu sangat mudah menyesuaikan diri dengan lingkungan Pesisir Selatan dan makanan alamnya.
 
Beberapa tahun kemudian, sapi jenis bali berkembang sangat pesat. Petani berbondong bondong mencari bibit sapi bali, baik yang dipelihara secara maupun dilepas begitu saja, sementara sapi pesisir konvensional semakin tidak diminati peternak.
Secara umum sapi khas pasisie memiliki ciri khusus yakni: ukuran tubuh kecil dan pendek pula, angka kelahiran sangat tinggi, bahkan bisa melahirkan anak setiap 1,5 tahun. Daging sapi paisie padat, namun sulitnya bagi peternak ia sulit dikandangkan. Namun petani enggan memelihara sapi pasisie kare ukurannya tadi.
 
Secara umum ancaman utama terhadap peningkatan populasi sapi asli pesisir tidak lagi soal menyukai sapi lain, tetapi adalah gaya beternak petani yang suka menghabiskan sapi sehingga sapi kawin campur. Kemudian juga akibat tindakan pemotongan sapi produktif oleh masyarakat.