Hujan di Ibukota Tidak Surutkan Langkah "'Bupati" Hendrajoni Ikuti Gladi Resik
- Feb 19, 2025
- Kompasnagari.kim.id
- Informasi Umum

KOMPASNAGARI.KIM.ID -Kendati hujan gerimis turun sejak dini hari, pelaksanaan gladi resik pelantikan kepala daerah (KDH) di areal Monumen Nasional tetap digelar. Bupati Pessel terpilih H. Hendrajoni dan wakilnya tampak bersemangat mengikuti geladi resik bersama ratusan pasangan KDH terdiri dari gubernur dan wakil gubernur, bupati dan wakil bupati serta walikota dan wakil walikota terlihat ditenda utama, dipandu instruktur dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Rabu, 19/02.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Pesisir Selatan, Wendi melaporkan suasana gladi resik yang berlangsung sejak pukul 07.00 Wib, meski gerimis namun tetap semarak. “Para KDH sejak pagi masuk Monas dari berbagai pintu masuk, terlihat dipintu masuk Monas sebelah tenggara, para protokoler dari seluruh daerah menumpuk sambil menunggu mobil yang ditumpangi para KDH melintas,” ungkap Wendi.
Berbeda dengan gladi kotor yang dilaksanakan hari Selasa (18/02) agak longgar karena seluruh pendamping diperbolehkan masuk. “Pada gladi resik, hanya KDH dan ajudan yang boleh memasuki pelataran Monas” sebut Wendi.
Sementara itu, para fotografer yang datang dari berbagai daerah juga berusaha mendapatkan gambar terbaik, mulai dari kendaraan KDH memasuki Monas, hingga posisi ditenda utama yang menghadap istana negara. Tenda tempat KDH berada didepan istana, dan berjarak sekitar 500 meter, sehingga nanti para KDH akan berjalan menuju istana untuk mengikuti prosesi pelantikan oleh Presiden Prabowo Subianto, sebutnya.
Bupati dan wakil bupati Pesisir Selatan terpilih, Hendrajoni dan Risnaldi, terlihat memasuki kawasan Monas pada pukul 06.45 wib. Sementara itu tim pendamping yang terdiri dari Kadis Kominfo, Wendi, Kabid IKP, Indra Jaya, Kabag Prokopim Vorzil, Kabag Umum, Anton Mahendra, Kabag Kesra Andi Syafinal dan tim lainnya sudah sejak jam 06.00 wib berada dipintu masuk Monas. Para KDH akan bergerak dari tenda utama Monas menuju istana negara. (SHWalikota/Sepriadi)