Bawaslu Pessel Gelar Sosialisasi Pengawasan Partisipatif di SMAN 3 Painan

  • Jul 20, 2025
  • Kompasnagari.kim.id
  • Informasi Umum

KOMPASNAGARI.KIM.ID-Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Pesisir Selatan mengawali rangkaian program “Goes to School” dengan mengunjungi SMAN 3 Painan untuk menggelar sosialisasi pengawasan partisipatif dan pendidikan politik bagi pelajar.

Ketua Bawaslu Pesisir Selatan, Afriki Musmaidi, memimpin rombongan yang terdiri dari anggota Bawaslu Nurmaidi dan Bambang Putra Niko serta Kepala Sekretariat Rinaldi. Di hadapan ratusan siswa, Afriki menekankan pentingnya keterlibatan pemilih pemula dalam menjaga kualitas demokrasi.

Baca Juga : Lisda Hendrajoni Motivasi Siswa Baru SMAN 2 Padang di MPLS 2025: Berani Bermimpi dan Kerja Keras

“Data pemilu terakhir menunjukkan pemilih pemula mencapai sekitar 30 persen dari total pemilih. Artinya, adik‑adik di sini memegang peran strategis dalam menentukan arah bangsa ke depan,” ujar Afriki, Sabtu (19/7/2025).

Kepala Sekolah SMAN 3 Painan, Rini Amalia, menyambut positif kehadiran Bawaslu. Ia mengatakan bahwa praktik demokrasi sudah lama diterapkan di sekolahnya melalui proses pemilihan pengurus OSIS yang meniru penyelenggaraan Pemilu nasional lengkap dengan badan penyelenggara, pengawas, hingga simulasi partai politik.

Baca Juga : Jalan Bayang - Alahan Panjang dan Tumpukan Kayu Gelondongan

“Kami ingin siswa tidak hanya memahami teori, tetapi juga merasakan langsung bagaimana proses demokrasi berjalan secara fair dan transparan,” kata Rini.

Sesi sosialisasi dilanjutkan diskusi interaktif mengenai hak dan kewajiban pemilih, mekanisme pengawasan partisipatif, serta simulasi penanganan pelanggaran. Bawaslu berharap para pelajar dapat menjadi agen perubahan yang menyebarkan pengetahuan tersebut di lingkungan sekolah, keluarga, dan masyarakat.

Baca Juga : Bupati Pessel Surati Gubernur, Minta Pembalakan Liar di Sariak Bayang-Alahan Panjang Ditertibkan

Program “Goes to School” Bawaslu Pesisir Selatan dijadwalkan berlangsung hingga Agustus mendatang dengan menyasar sejumlah SMA/SMK di Kabupaten Pesisir Selatan. Inisiatif ini merupakan bagian dari upaya meningkatkan literasi politik dan mendorong keterlibatan aktif generasi muda dalam setiap tahapan Pemilu 2029.(KIM Amping Parak)